Olahraga Atletik

Atletik disebut-sebut sebagai cabang olahraga tertua, terdiri dari berbagai olahraga lari, lompat, maupun lempar. Berikut contoh beberapa macam olahraga atletik :

Lari jarak dekat (sprint)

Olahraga ini dilakukan dengan cara biasa dilakuan dengan cara melintasi jarak yang bermacam-macam. Mulai dari 60 meter yang biasa dilakukan di dalam ruangan (indoor), 100 meter, 200 meter, dan 400 meter yang biasa dilakukan di luar ruangan (outdoor)

Peraturan untuk olahraga ini sangat mudah. Para atlet lari harus bersiap di posisi masing-masing dan meletakkan kaki mereka sesuai dengan suatu alat yang disebut starting blocks. Setelah itu, atlet hanya tinggal mengikuti aba-aba dari wasit, diikuti tembakan ke udara yang merupakan tanda bagi para atlet untuk segera berlari mencapai garis finish.

Olahraga Atletik  - Lompat tinggi

Salah satu dari macam-macam olahraga atletik yang membutuhkan  keterampilan khusus adalah lompat tinggi. Cara melakukan olahraga yang satu ini adalah atlet harus mampu melompat setingggi mungkin untuk melewati mistar dengan ketinggian yang sudah ditentukan tanpa membuat mistar terjatuh. Bila tiga kali  gagal melompati mistar, maka atlet akan didiskulifiasi.

Olahraga Atletik – Lempar Cakram

Lempar cakram juga termasuk salah satu dari macam-macam olahraga atletik yang membutuhkan cakram, yaitu benda berupa piringan logam seberat 2 kg (untuk peserta laki-laki) dan 1kg (bagi peserta perempuan)

Untuk melakukan lempar cakram tidak bisa dilakukan sembarangan. Ada teknik-teknik khusus yang harus dikuasai agar mendapatkan kekuatan lempar yang bagus dan jarak lempar yang sangat jauh.